Edukasi dan Literasi Keuangan Ibu Rumah tangga

December 6th, 2021

Sudah hampir 2 tahun pandemi belum juga berakhir dan tentunya sangat mempengaruhi di semua lini kehidupan  baik kalangan bawah, menengah dan atas semua terdampak wabah Pandemi saat ini. Peran ibu rumah tangga sangat di butuhkan dalam mempertahankan kehidupan keluarga   yang kuat, aman, sejahtera dan sehat.Sebagai seorang ibu rumah tangga haruslah cerdas dan bijak dalam mengelola keuangan ekonomi keluarga.

 

Bagaimana cara untuk mengelolah keungan keluarga di masa PPKM dan Pandemi saat ini ?

 

  1. Bedakan mana yang menjadi Kebutuhan dan keinginan

Ibu rumah tangga harus hati hati dalam menentukan biaya yang seharusnya prioritas dan tidak seharusnya atau keinginan semata. Bijak dalam melihat promo, diskon yang ditawarkan karena bisa membuat pengeluaran yang tak terduga unutuk hal yang tidak menjadi prioritas namun sangat baik jika untuk kebutuhan yang primer atau bulanan

 

  1. Membuat daftar pendapatan dan pengeluaran

Daftar atau list keperluan bulanan yang wajib dibayarkan setiap bulanan perlu dicatatkan  seperti bayar listrik, bayar air, bayar sekolah anak, bayar makan sehari hari dll..begitu juga dengan pendapatan atau penghasilan yang diterima sehingga kita tau apakah pengeluaran lebih besar daripada pendapatan .jika demikian kita dapat segera mengambil solusi kedepan sehingga ekonomi keuarga dapat terjaga .

 

  1. Siapkan dana darurat dengan menabung

Setiap hari kita tidak mengetahui apa yang akan terjadi bahkan pandemi saat ini pun terjadi tidak kita pikirkan bahkan sampe seperti ini,  PPKM, PSBB membuat gerak langkah kita terbata-bata.Untuk itu sebagai ibu rumah tangga kita harus tetap siap dalam menghadapi situasi apapun itu demi keluarga kita, maka kita harus juga menyiapkan dana darurat dikala ekonomi yang sulit seperti mencoba menyisihkan sedikit demi sedikit uang untuk investasikan berupa tabungan , deposito, asuransi, reksadana atau yang lainnya dan tentunya harus di awasi pemerintah yaitu   OJK (Otoritas Jasa keuangan) dan dijamin oleh LPS (Lembaga Penjamin Simpanan)

 

  1. Hindari pembelian dengan cicilan

Sebisa mungkin hindari membeli sesuatu dengan cicilan terlebih untuk kebutuhan primer (sehar-hari) karena akan menggaggu perputaran ekonomi keuangan keluarga. Sebaiknya menabung dahulu jika sudah cukup dapat dibelanjakan untuk kebutuhan sekunder namun jika memang diharuskan terlebih dahulu kembali menghitung adakah sisa dari pendapatan bulanan yang ada. Ibu rumah tangga harus tegas dalam menentukan mana yang harus di beli dan tidak. Terlebih saat ini hati-hati dalam penawaran pinjaman online yang lagi marak. Budayakan membaca dan mempelajarinya terlebih dahulu dengan info yang akurat dengan melakukan pengecekan pinjaman online yang terdaftar di OJK melalui situs www.sikapiuangmu dan www.ojk.go.id

 

  1. Ibu rumah Tangga yang Cerdas dan  Produktif

Sebagai ibu rumah tangga kita juga harus prroduktif dalam arti tidak hanya mengandalkan pendapatan dari suami saja namun bisa menjadi ibu rumah tangga yang super dengan menghasilkan tambahan pengasilan keluarga tanpa mengurangi perhatian kepada suami dan anak anak serta keluarga, tentunya dengan membagi waktu yang tepat dan memilih usaha yang  tepat. Di era saat ini sangat  banyak pilhan usaha yang ditawarkan yang dapat dilakukan oleh ibu-ibu rumah tangga yang hebat dan produktif tentunya harus usaha yang amanah. Dengan demikian pendapatan keluarga akan dapat menutupi semua kebutuhan primer dalam rumah tangga dan ekonomi keluarga dapat terjamin dan  berjalan dengan baik

 

 

Demikian   yang dapat kami edukasikan tentang  cara mengelola keuangan kepada ibu ibu rumah tangga yang cerdas dan super. Semoga menjadi solusi dalam mengelola keuangan di masa pandemi dan PPKM ini. Bijaklah dalam mengelola kuangan rumah tangga untuk masa depan keluarga yang bahagia dan sejahtera. Sikapilah Uangmu dengan Bijak .

 

**Ayo menabung**

PT,BPR Karya Kurniautama

Search

Comment